Pelatihan Dasar Akuaponik

22 Mei 2016, IUCCE mengikuti pelatihan dasar implementasi akuaponik di Krajen, Kecamatan Gunung Pati,Semarang. Kegiatan tersebut merupakan kerjasama antara Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota UNDIP dengan warga Krajen. Di dalam pelatihan tersebut,peserta diberikan informasi terkait berbagai metode tanam dalam akuaponik.

Akuaponik adalah kombinasi dari metode beternak ikan (aquaculture) dengan metode bercocok tanam tanpa menggunakan media tanam berupa tanah (hydroponic). Akuaponik adalah sistem pertanian yang memanfaatkan kotoran ikan sebagai sumber nutrisi bagi tanaman dan pemanfaatan tanaman sebagai pengendali kualitas air bagi ikan. Oleh karena itu,akuaponik dapat dikatakan merupakan metode budidaya perikanan dan pertanian secara berkesinambungan yang keduanya membentuk hubungan simbiosis mutualisme.

Menurut Hasanudin (2016), berikut beberapa keunggulan dari sistem akuaponik yaitu:

  1. Tidak membutuhkan lahan yang luas
  2. Hemat air
  3. Hampir semua jenis ikan air tawar dan tumbuhan dapat diaplikasikan dalam sistem akuaponik
  4. Praktis
  5. Biaya perawatan murah. Tidak perlu ada pekerjaan penggemburan, pemupukan, dan penyiangan
  6. Hasil produksi sehat karena sepenuhnya adalah organik
  7. Memperoleh hasil ganda yaitu ikan dan sayuran

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *