Abstrak
Penelitian ini menilai kinerja lingkungan sektor ekonomi berbasis lahan di Jawa Tengah, Indonesia. Kerangka penilaian dirancang dan diterapkan di dua Kabupaten: Banyumas dan Purbalingga. Penelitian ini terdiri dari dua elemen utama, yaitu: (a) penilaian antara rencana pembangunan jangka menengah kedua kabupaten dalam hal konsistensi dengan gagasan ekonomi hijau dan (b) penilaian tahap transformasi (dari penelitian menuju realita investasi hijau) yang telah dicapai oleh masing-masing kabupaten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaku pembangunan di daerah memiliki aspirasi yang kuat terhadap ‘kesejahteraan dan keadilan’ sebagai tujuan akhir pembangunan. Namun, visi mereka mengabaikan salah satu tujuan utama ekonomi hijau, yang terkait dengan gagasan ‘perlindungan lingkungan dan stabilisasi iklim’. Penilaian ini juga menunjukkan bahwa penelitian dan advokasi masih terbatas yang kemudian dapat mencegah transformasi efektif menuju ekonomi hijau di kedua kabupaten. Akhirnya, beberapa bentuk penelitian dan advokasi tentang ekonomi hijau diusulkan.
Kata Kunci: Penilaian Ekonomi Hijau, Jawa Tengah, Kesesuaian, Transformasi, Sektor Basis Lahan